METODELOGI STUDI AL-QUR’AN JARINGAN LIBERAL (JIL)
Kata Kunci:
Studi Al-Qur’an, Jaringan Liberal (JIL)Abstrak
Keberadaan Jaringan Islam Liberal cukup menyita perhatian masyarakat muslim Indonesia karena pesan-pesan atau wacana-wacana kontroversial yang dibawa oleh kelompok ini. Misalnya pertama, tentang teologi inklusif-pluralis, suatu gagasan yang mendangkalkan akidah umat dengan mengaburkan dan menyamakan semua agama. Kedua, tujuan dibentuknya Jaringan Islam Liberal yaitu untuk menghentikan-menurut penilaian mereka-gerakan Islam Fundamentalis atau Islam Militan yang mereka nilai berbahaya untuk perkembangan demokratisasi. Penulis tertarik mengkaji pemikiran Jaringan Islam liberal yang dinilai berbeda dengan model pemikiran biasanya dalam tradisi pemikiran tradisional. Penulis fokus pada buku Metodelogi Studi Qur’an yang ditulis oleh tokoh-tokoh jaringan Islam Liberal yaitu Ulil Absar Abdalla, Luthfi Asysyaukani, dan Abd Moqsith Ghazali.